Gue memperkenalkan Dia :)

Dia laki gue yang baru, namanya Fajar Fauzi Malik, dia cowok yang udah 6 bulan menunggu gue putus, hahaha. Ya nggak bukan itu, dia cowok yang udah 6 bulan menunggu untuk mendapatkan gue. Sementara saat itu gue masih punya cowok yah tau kan siapa hehe. Dia ini cowok yang baik, dia sama sekali nggak punya niat untuk menjerumuskan gue ke lubang yang negatif, dia selalu memberi gue motivasi hidup biar gue selalu move up dan enjoyed sama hidup gue. Gue merasa ini nih yang gue mau, hehehe. Yah, walaupun gue suka bikin dia kecewa tapi dia tetep apa adanya sama gue dan tetep sayang sama gue. Insya Allah dia lebih baik dari mantan-mantan gue yang sebelumnya. Amieeennn. Gue sayang banget lho sama dia, dan nggak ada yang boleh deket-deket sama dia selagi gue masih jadi pacarnya, hahaha *balada pencemburu*. Yoi sejak sama dia, entah kenapa gue jadi pencemburu berat huaaahh. Dia bikin gue nyaman sih hehe, semoga bisa terus seperti ini dan bisa langgeng sama dia Amieeenn :). dan jadi masalahnya sekarang adalah, KENAPA GUE NGGAK BISA UPLOAD FOTO DIA YANG GUE SUKA KE POSTINGAN YANG INI SIIIHHH HUAH!!!

Nafsu, Lust

Apa sih yang dinamain nafsu atau Lust itu? Kenapa hal itu mesti ada di dunia ini? Huaaaahhh pening pala awak untuk hal macam ini. Emang ada apa dengan nafsu, memang nggak bisa dikendalikan ya?. Emangnya nggak ada yang bisa mengendalikan apa kalau sudah nafsu?. Sungguh aneh, yang paling aneh adalah nafsu syahwat. Nafsu yang bener2 kayaknya nggak bisa yang namanya ditahan sedikit saja kalau orang udah addicted sama hal ini. Nafsu makan (gue banget), bisa gue tahan mengingat hal-hal yang berpengaruh dengan kehidupan gue, misalkan uang. Tapi kalau syahwat itu apa? Yang gue tau itu sejenis Lust yang positif jika kita bisa mengendalikannya dan boleh dikeluarkan pada saat kita udah nikah, atau kita udah punya muhrim untuk diperlakukan seperti itu begitu, tetapi kalau hal yang seperti ini pun disalahgunakan, akan menjadi suatu masalah yang belum tentu memiliki jalan keluar. Walaupun kita berpikir bahwa suatu masalah nggak ada yang tanpa jalan keluar. Tapi kalau udah berkutat sama ini gue yakin pusing dah, termasuk gue yang udah mengalami yang namanya dipegang-pegang. Memang penyesalah selalu datang belakangan, tapi itu jadi benteng supaya kita nggak akan melakukan hal yang seperti itu lagi. Tapi belum tentu orang lain berpendapat sama seperti gue, banyak yang ketagihan malah lebih banyak yang melakukan hal yang di agama sudah di cantumkan kalau itu nggak baik, namun hal itu tetap dilakukan, dengan alasan cinta atau sama-sama suka, atau karena nggak tahan. Apa yang namanya nafsu syahwat itu membuat kita jadi melupakan anjuran dan nasihat, serta sanksi yang Tuhan berikan kepada kita?. Men, itu sesuatu yang positif kenapa masih banyak orang yang menyalahgunakan hal seperti ini sih. Pernah dengar nggak tentang ini 'kalo lo nggak ML, nggak gaul men!'. Kalau orang yang satu jalur sama dia mungkin menganggap itu keren, atau hal yang musti dicoba karena nggak mau kalah dengan temennya yang udah ML beberapa kali, tapi kalau dengan orang yang berbeda jalur, mungkin penganggapannya udah berbeda. Dia bakalan menjadi gunjingan  yang buruk banget guys. Yang udah melakukan hal itu, belum tentu atau sudah pasti nggak akan masuk Surganya Allah lho. Karena mereka melakukan hal yang belum halal di mata Allah. Walaupun gue juga belum tentu bisa masuk surga-Nya, tapi gue usaha untuk terus beribadah dan menjauhi diri dari hal yang bersifat negatif. Dosa nya besar sekali you know? Orang yang udah terjerumus sama Lust, apalagi kalau udah ML, dia nggak akan kembali menjadi orang yang bener. Dia bakalan menjadi Lust Addict yang terus mencari seseorang yang menjadi pemuas nafsunya. Itu yang gue dapat dari cerita-cerita cowok gue tentang teman-temannya yang sudah terjerumus sama hal yang berbau Negative Lust. Kalau lo melakukan hal ini banyak lho yang dirugikan, pasangan lo, orang tua lo kalau semisal dia tau (kalau pun disembunyiin juga lama-lama bakalan ketahuan), serta orang-orang sekitar lo termasuk sahabat dan tetangga sekitar rumah lo kalau tau akan hal ini. Nama lo bisa buruk dan lo belum tentu bisa terlepas dari hal macem ini. Jadi, masih mau salah gunakan Nafsu??